Langsung ke konten utama

Administrasi infrastruktur jaringan

                                        MAKALAH
                                        tentang: 
               NAT,internet gateway,firewall
               Bandwith dan load balancing    



                                    Disusun oleh:
                    Nama :ahmad khatib alfauzi
                                   Kelas: XII tkj 1
                                   Mapel: AIJ

                             Alamat sekolah: Jl.
        Saradan RT.03 RW.01. Kel. Pangkat, Kec.
                Jayanti Kab. Tangerang- Banten 




                       
                         KATA PENGANTAR
 Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan kesempatan pada saya untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya lah saya dapat menyelesaikan makalah berjudul [administrasi infrastruktur jaringan]. tepat waktu.
Makalah [administrasi infrastruktur jaringan]. disusun guna memenuhi tugas [guru] Selain itu, saya juga berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan bagi pembaca tentang [administrasi infrastruktur jaringan].
Saya menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan penulis terima demi kesempurnaan makalah ini.
                                                 tangerang 13 agustus
                                                                     Khotibs



                                    DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................................ 1
DAFTAR ISI ......................................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................... 3
BAB II PENGERTIAN NAT
....................................................................................................... 4
BAB III PENGERTIAN INTERNET GATEWAY..................................................................................................... 5
BAB IVPENGERTIAN FIREWALL
....................................................................................................... 6
BAB V PENGERTIAN BANDWIDTH
....................................................................................................... 7
BAB VI PENGERTIAN LOAD BALANCING
....................................................................................................... 8
BAB VII PENUTUP DAN KESIMPULAN  ..................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................... 11

BAB I
PENDAHULUAN
Network Address Translation (NAT): Cara lain menghemat IP Address
Misi awal Internet adalah sebagai jaringan komunikasi non-profit. Pada awalnya, Internet didesain  tanpa memperhatikan dunia bisnis. Kemudian hal ini  menjadi masalah sekarang dan di masa depan. Dengan semakin banyaknya penghuni Internet, baik pencari informasi maupun penyedia informasi, maka kebutuhan akan pengalamatan di Internet makin membengkak. Kebutuhan besar akan IP address biasanya terjadi di jaringan komputer perusahaan dan LAN-LAN di lembaga pendidikan.
IP address sebagai sarana pengalamatan di Internet semakin menjadi barang mewah dan ekslusif. Tidak sembarang orang sekarang ini bisa mendapatkan IP address yang valid dengan mudah. Oleh karena itulah dibutuhkan suatu mekanisme yang dapat  menghemat IP address. Logika sederhana untuk penghematan IP address ialah dengan meng-share suatu nomor IP address valid ke beberapa client IP lainnya. Atau dengan kata lain beberapa komputer bisa mengakses Internet walau kita hanya memiliki satu IP address yang valid. Salah satu Mekanisme itu disediakan oleh Network Address Translation (NAT)
Kami mohon maaf jika ada pembahasan yang kurang tepat dan menyimpang, karena kami masih dalam proses belajar.

BAB II
PEMBAHASAN
 
 Network Address Translation (NAT) merupakan sebuah sistem untuk menggabungkan lebih dari satu komputer untuk dihubungkan ke dalam jaringan internet hanya dengan menggunakan sebuah alamat IP. Sehingga setiap komputer di dalam NAT ketika berselancar di internet akan terlihat memiliki alamat IP yang sama jika dilacak. Dengan kata lain, sebuah alamat IP pada jaringan lokal akan terlebih dahulu ditranslasikan oleh NAT untuk dapat mengakses IP publik di jaringan komputer. Sebelum proses translasi ini, maka pengguna tidak dapat terhubung ke internet.

Banyak yang berpendapat bahwa NAT sebetulnya mirip dengan proxy server, namun bedanya adalah jika proxy server menyediakan mekanisme caching, tak begitu halnya dengan NAT. Sehingga dengan penggunaan NAT, tidak ada batasan mengenai jumlah halaman web yang dapat diakses.

Cukup banyak pengguna NAT yang memanfaatkan sistem ini, bisa jadi dikarenakan ketersediaan alamat IP yang terbatas, membutuhkan keamanan lebih, atau ada pula yang menggunakan NAT karena dinilai lebih fleksibel dalam hal administrasi jaringan, sebab jaringan NAR didesain menyederhanakan alamat IP dan untuk melindunginya.

Jenis-Jenis NAT

Secara singkat, ada empat jenis NAT yang perlu diketahui, yaitu NAT tipe statis, dinamis, overloading, dan overlapping. Perbedaan antara keempatnya akan dibahas dalam poin berikut :

1. NAT Statis

Pengertian NAT dan Jenisnya

Bekerja dengan menerjemahkan semua alamat IP yang belum terdaftar menjadi alamat IP yang terdatar. NAT Statis banyak digunakan untuk komputer yang ingin dapat diakses dari luar.

NAT statis ini sebetulnya bisa dibilang pemborosan terhadap alamat IP yang didaftarkan, sebab setiap satu komputer dipetakan untuk satu alamat IP terdaftar, sehingga jika ada banyak komputer yang didaftarkan, tentu semakin terbatas pula alamat IP yang masih tersedia.

Kekurangan lain dari NAT Statis adalah kurang aman dibandingkan NAT dinamik, sebab setiap komputer memiliki alamat IP tersendiri, dan akhirnya risiko penyusup masuk langsung ke dalam jaringan private lebih besar.

2. NAT Dinamis

NAT dinamis adalah

Berbeda dengan NAT Statis, NAT Dinamis bekerja dengan mendaftarkan beberapa komputer ke dalam satu kelompok dengan alamat IP terdaftar yang sama. Sehingga nantinya ada beberapa komputer yang memiliki kesamaan alamat IP terdaftar. Keuntungan menggunakan NAT dinamis ini tentu lebih amannya penelusuran di internet.

Ketika ada penyusup yang ingin menembus komputer Anda yang menggunakan NAT dinamik, maka penyusup tersebut pasti mengalami kesulitasn, sebab alamat IP yang diasosiasikan ke suatu komputer selalu berubah secara dinamis. Walaupun begitu, NAT dinamis juga memiliki kekurangan, yaitu jika semua alamat IP sudah terpenuhi dan terpakai semua, maka jika ada penambahan komputer lain, komputer tersebut tidak lagi dapat terhubung ke internet melalui NAT.

3. Overloading NAT

Memungkinkan lebih dari satu klien terhubung menuju satu IP publik, namun pada port yang berbeda. Sehingga saat NAT menerima permintaan dari klien untuk dihubungkan kepada server, NAT kemudian akan menentukan nomor IP dan port untuk klien tersebut. Keuntungannya adalah walaupun sebuah nomor IP telah digunakan, namun masih bisa dipakai untuk klien lain sebab berada dalam port yang berbeda.

4. Overlapping NAT

Bentuk NAT yang melakukan penerjemahan dua arah, terutama jika terdapat nomor yang sama antara alamat IP publik dan lokal. Agar tidak terjadi konflik, maka NAT mengubah nomor IP publik menjadi nomor yang tidak terdapat dalam jaringan lokal.

Fungsi NAT

Setelah mengenal pengertian dan variasi NAT yang ada, lalu sebenarnya apakah fungsi NAT ini? Paling tidak, ada beberapa fungsi NAT, yaitu :

  1. Melakukan penghematan terhadap IP legal yang disediakan olehInternet Service Provider (ISP).
  2. Meminimalisir adanya duplikasi alamat IP dalam jaringan.
  3. Ketika terjadi perubahan jaringan, menghindari proses pengalamatan kembali.
  4. Menambah fleksibilitas untuk terhubung dengan jaringan internet.
  5. Melakukan peningkatan terhadap keamanan sebuah jaringan.
  6. Dibandingkan dengan aplikasi alternatif seperti proxy, penggunaan NAT memberikan fleksibilitas dan performa yang lebih baik.

Walaupun begitu, dibalik semua fungsi dan kelebihannya, sebetulnya ada juga beberapa kekurangan yang mesti dirasakan pengguna NAT, seperti misalnya mengalami delay switchingketika proses translasi, kehilangan kemampuan melacak IP end to end, dan juga ada beberapa aplikasi yang menolak bekerja saat menggunakan NAT.

Cara Kerja NAT

Saat menggunakan NAT, seorang klien dapat terhubung dengan internet melalui proses-proses berikut :

  1. Pertama-tama, NAT menerima permintaan dari klien berupa paket data yang ditujukan untuk sebuah server remote di internet.
  2. NAT kemudian mencatat alamat IP klien, lalu menyimpannya ke dalam tabel translasi alamat. Selanjutnya, alamat IP komputer klien tersebut diubah oleh NAT menjadi nomor IP NAT, lalu NAT lah yang akan melakukan permintaan kepada server.
  3. Server kemudian merespon permintaan tersebut. Dari sudut pandang server, yang terlihat adalah alamat IP NAT, bukan alamat IP klien yang meminta data bersangkutan.
  4. NAT menerima respon dari server, lalu melanjutkannya dengan mengirimkan ke alamat IP klien yang bersangkutan.
  5. Keempat tahapan tersebut terjadi berulang-ulang, sehingga walaupun klien komputer tidak memiliki alamat IP publik, namun tetap dapat mengakses  internet.
Kelebihan dan Kelemahan NAT (Network Address Translation)
Sebuah sistem tentunya akan memiliki kelebihan dan kelemahan, sehingga dengan memahami kelebihan dan kelemahan dan sistem tersebut kita bisa tahu kenapa kita harus menggunakan atau tidak menggunakannya, Berikut adalah kelebihan dan kelemahan menggunakan NAT pada jaringan:
Kelebihan dari NAT (Network Address Translation)
  • Dengan adanya NAT dapat mengurangi adanya duplikasi IP address pada jaringan atau biasanya dikenal dengan conflict IP Address
  • Dengan adanya NAT akan menghindari pengalamatan ulang pada saat jaringan tersebut berubah.
  • Dapat menghemat IP Legal yang diberikan oleh ISP (Internet Service Provider)
  • Dapat meningkatkan fleksibelitas untuk koneksi jaringan internet.
Kelemahan dari NAT (Network Address Translation)
  • NAT dapat menyebabkan keterlambatan proses, ini disebabkan karena data yang dikirim harus melalui perangkat NAT terlebih dahulu.
  • NAT dapat menyebabkan beberapa aplikasi yang tidak bisa berjalan dengan normal
  • Dengan adanya NAT dapat menghilangkan kemampuan untuk melacak data karena data tersebut akan melewati firewall.
KESIMPULAN
Menurut saya NAT (Network Address Translation) pada jaringan komputer berfungsi sebagai translasi alamat IP public ke alamat IP private atau sebaliknya sehingga dengan adanya NAT ini setiap komputer pada jaringan LAN dapat mengakses internet dengan mudah.
BAB III 
PENGERTIAN INTERNET GATEWAY
Gateway adalah sebuah hardware jaringan komputer yang mempunyai peran penting, terutama dalam situasi yang mana ada dua atau lebih jaringan komputer dengan arsitektur yang berbeda akan dihubungkan menjadi satu jaringan yang utuh. 

Kata Gateway, jika artikan secara harfiah merupakan suatu pintu gerbang. Sama seperti arti harfiah dari gateway pada jaringan komputer, gateway juga merupakan sebuah pintu gerbang jaringan, yang dapat menghubungkan satu jaringan ke jaringan yang lain.Gateway sendiri banyak dipakai pada jaringan komputer, dan juga sering digunakan pada layanan pengirim pesan, yang kita kenal dengan istilah SMS gateway.

Fungsi Internet Gateway

Gateway sendiri memiliki banyak fungsi, antara lain:
  • Berguna Untuk Protocol Converting.
  • Memudahkan Akses Terhadap Informasi.
  • Berbagi Perangkat Keras.
  • Pengamanan Serta Pengaturan Data.
  • Menstabilkan dan Meningkatkan Performa Komputasi.
  • Sebagai Pintu Masuk Jaringan Satu Dengan Jaringan Lainnya.
  • Menggabungkan Dua Atau Lebih Jaringan Dengan Arsitektur dan Topologi Yang Berbeda Menjadi Satu Jaringan Yang Utuh.
  • Menghubungkan Satu Jaringan Komputer Besar Dengan Jaringan Komputer Besar Lainnya.

1. Berguna Untuk Protocol Converting

Karena gateway adalah alat penghubung antara 2 komputer dengan protokol, maka kedua komputer yang terhubung sudah menjadi fungsi gateway. Fungsinya untuk menyesuaikan protokol sampai bisa saling terkait dan terhubung satu dengan yang lain. 

2. Memudahkan Akses Terhadap Informasi

Gateway juga berfungsi memudahkan pengguna mendapatkan akses terhadap informasi (data), sebab kedua komputer sudah saling terkoneksi dan siap untuk saling bertukar data atau informasi. Tanpa adanya Gateway, persalinan data antara dua komputer yang berbeda protokol tidak akan dapat terjadi.

3. Berbagi Perangkat Keras

Berbagi hardware dalam hal ini misalnya untuk printer server. Contohnya dalam sebuah jaringan instansi atau lainnya ada satu buah printer yang ingin digunakan secara bersamaan, maka anda bisa memakai sistem gateway.

4. Pengamanan Serta Pengaturan Data

Dengan adanya gateway, untuk instansi, perusahaan, dan lingkungan bisnis akan sangat mudah untuk mengintegrasikan dan mengorganisasikan data-data penting. Dalam perusahaan atau organisasi pasti terdapat berbagai ruang kerja yang terpisah-pisah. Kurang lebih seperti itulah gateway diperlukan untuk saling terhubung satu dengan yang lain. 

Jadi setiap departemen bisa berbagi informasi dan data, serta khusus untuk orang yang memiliki hak akses saja. Biasanya ada satu admin yang bertugas mengontrol keamanan serta pengaturan semua data dan informasi.

5. Menstabilkan dan Meningkatkan Performa Komputasi

Suatu saat anda ingin mengupgrade performa komputasi, maka tugas-tugas komputasi dapat dishare dengan merata ke setiap komputer, menjadi lebih stabil dan performanya akan meningkat

6. Sebagai Pintu Masuk Jaringan Satu Dengan Jaringan Lainnya

Sesuai dengan namanya, yaitu pintu gerbang, gateway adalah hardware jaringan komputer yang berfungsi sebagai pintu masuk antara satu jaringan dengan jaringan lainnya. Dengan adanya gateway, maka suatu jaringan yang lebih besar dapat terbentuk menjadi satu kesatuan yang utuh.

7. Menggabungkan Dua Atau Lebih Jaringan Dengan Arsitektur dan Topologi Yang Berbeda Menjadi Satu Jaringan Yang Utuh

Terkadang, tidak semua jaringan memiliki arsitektur, topologi, dan juga pola yang sama. Ketika anda akan menghubungkan jaringan tersebut menjadi satu, maka tentu saja akan mengalami sedikit kesulitan, karena arsitektur yang berbeda pasti akan mengalami masalah kompatibilitas. 

Karena itulah digunakan gateway. Gateway akan membantu menghubungkan jaringan satu dengan jaringan yang lainnya, meskipun jaringan tersebut memiliki pola topologi dan arsitektur yang berbeda.

8. Menghubungkan Satu Jaringan Komputer Besar Dengan Jaringan Komputer Besar Lainnya

Selain menggabungkan antar jaringan yang memiliki arsitektur dan topologi yang berebeda, gateway juga memiliki fungsi lainnya, yaitu untuk menghubungkan dan juga menggabungkan jaringan komputer yang besar dengan jaringan komputer yang besar lainnya, dan juga menghubungkan jaringan komputer yang besar, dengan jaringan komputer yang lebih kecil.

Cara Kerja Internet Gateway

Cara Kerja Internet Gateway
Gateway bekerja seperti pintu dalam satu jaringan internet yang ingin terkoneksi dengan jaringan lain, yang dimana di setiap gerbang memiliki paling tidak 2 macam interface jaringan. Sama halnya ketika mengakses internet, sebuah alamat website dapat ditempuh melalui gateway yang telah memberikan arah atau rute untuk sebuah paket data yang bisa sampai ke tempat tujuan yang diinginkan.
Kesimpulan
Menurut saya Gateway adalah sebuah hardware jaringan komputer yang mempunyai peran penting, terutama dalam situasi yang mana ada dua atau lebih jaringan komputer dengan arsitektur yang berbeda akan dihubungkan menjadi satu jaringan yang utuh. 
BAB IV
PENGERTIAN FIREWALL

Firewall adalah sistem keamanan yang melindungi komputer Anda dari berbagai ancaman di jaringan internet. Firewall ini bekerja sebagai sekat atau tembok yang membatasi komputer dari jaringan internet. Melalui “tembok api” inilah Anda bisa mengatur data, informasi, dan kegiatan apa yang boleh lalu lalang dari jaringan internet ke komputer dan begitu pula sebaliknya.

Terdapat dua macam firewall, yaitu hardware dan software. Keduanya memiliki konfigurasi atau pengaturan yang berbeda. Meski begitu, keduanya tetap memiliki fungsi utama yang sama: melindungi keamanan jaringan.

Firewall berbasis hardware merupakan piranti keras yang terdapat dalam sistem jaringan, misalnya router. Firewall macam ini memerlukan konfigurasi untuk dapat bekerja secara efektif. Untuk dapat bekerja, firewall menggunakan teknik filter untuk menentukan packet utama, sumber, dan tujuannya. Secara internal sistem akan membandingkan data menurut aturan yang ditetapkan. Kemudian, ia memutuskan data mana yang perlu di-drop atau diteruskan ke tujuan.

Firewall berbasis software merupakan solusi untuk perlindungan jaringan bagi pengguna internet di rumah. Biasanya firewall ini diciptakan dalam bentuk aplikasi terpisah maupun sebagai fitur tambahan dari anti-virus. Jenis firewall macam ini melindungi trafik inbound dan juga outbound, selain juga menghindarkan Anda dari virus Trojan serta Worm.

Apa Fungsi Firewall?

Alasan keamanan tentunya jadi sebab utama untuk menggunakan firewall. Bahkan bisa dibilang, penggunaan firewall merupakan hal wajib alias tidak bisa ditawar lagi. Akan tetapi, untuk lebih memahami pentingnya menggunakan firewall, kita akan bahas satu per satu apa yang bisa firewall lakukan.

1. Melindungi Data dari Hacker dan Pengguna Tidak Terotorisasi

Seperti yang sudah dibilang di atas, firewall berfungsi layaknya sekat antara data internal dengan akses luar. Karena firewall lah, hacker dan pengguna asing tidak bisa mengakses data yang Anda miliki. Dengan kata lain, data akan rawan dicuri ketika komputer tidak terinstal firewall.

. Block Pesan yang Tidak Diinginkan

Anda mendapat pesan misterius yang mengatakan komputer Anda dalam bahaya. Jika tak segera menginstal program tertentu, komputer akan mati dalam hitungan detik. Apakah pesan semacam itu terasa familiar?

Jika Anda pernah mendapat pesan itu, kemungkinan besar firewall di komputer Anda belum terinstal dengan baik. Pesan spam seperti di atas banyak ditemukan di komputer dengan sistem operasi XP.

3. Block Konten yang Tak Diinginkan

Selain memblokir pesan spam dan mengandung virus, firewall juga dapat digunakan untuk memblok website atau konten dari alamat yang spesifik. Anda dapat mengatur secara manual konten-konten macam apa yang tidak diperbolehkan diakses melalui komputer.

4. Membuat Game Online Lebih Aman dan Nyaman

Game online memiliki risiko dan celah keamanan. Ini dikarenakan pertukaran data secara cepat yang terjadi antara jaringan. Jadi bisa saja hackers menyisipkan malware ke komputer Anda. Meski umumnya server game online sudah dilengkapi fitur keamanan canggih, ada baiknya untuk berjaga-jaga dengan firewall yang di set-up ke komputer sendiri.

5. Monitor Bandwidth

Firewall tidak hanya bermanfaat untuk memastikan keamanan jaringan komputer terjaga. Di samping fungsi firewall yang utama, ia juga dapat digunakan untuk memonitor dan membatasi bandwith yang digunakan. Sebagai contoh, Anda bisa menetapkan batasan untuk konten hiburan, gambar, dan musik. Kemudian memprioritaskan bandwidth untuk konten-konten lebih penting untuk bisnis.

6. Mengakses Layanan VPN

Firewall juga dapat dipakai untuk memfasilitasi koneksi Virtual Private Network atau VPN. Lewat layanan ini, pengguna dapat mengakses jaringan internal Anda. Dengan layanan yang sama, Anda bisa mengakses konten atau website yang sedianya diblokir oleh pihak tertentu. Hal ini tentunya bisa meningkatkan produktivitas, kolaborasi, dan data sharing.

Setelah mengetahui banyak hal yang bisa dilakukan firewall, tentunya akan lebih lengkap jika Anda tahu bagaimana ia bekerja. Di bagian selanjutnya kita akan bahas secara lengkap logika di balik apa yang dikerjakan firewall .

Bagaimana Cara Kerja Firewall?

Firewall bekerja dengan menyaring data (packet) antara jaringan di internet. Ia bisa membolehkan atau tidak membolehkan suatu packet diakses oleh sebuah komputer.

Ada tiga cara yang digunakan firewall untuk mengamankan jaringan. Firewall bisa menggunakan satu, dua, atau mengombinasikan ketiga cara berikut untuk mengamankan jaringan. Simak penjelasan berikut untuk lebih lengkapnya:

Pertamapacket filtering atau statelessArtinya, firewall menggunakan aturan tertentu untuk melihat boleh tidaknya suatu data masuk ke jaringan. Setiap packet diperiksa secara sendiri-sendiri atau dalam isolasi. Jika packet dikirim dalam grup, maka setiap packet akan diperiksa secara satu per satu.

Ketika sebuah packet dianggap berbahaya maka ia takkan diijinkan masuk. Sebaliknya, ketika packet dianggap aman maka dia akan diteruskan ke sistem yang meminta.

Keduaproxy service. Ini merupakan aplikasi yang bekerja sebagai penghubung antara sistem jaringan. Aplikasi proxy berada di dalam firewall dan bertugas untuk memeriksa packet yang saling ditukarkan dalam jaringan.

Sistem ini bisa dikatakan lebih efektif. Sebab, semua informasi yang diperiksa secara tersentralisasi. Cara kerja macam ini bisa dikatakan lebih canggih karena proxy service berusaha menciptakan hubungan antarjaringan yang mirip. Proxy seolah menghubungkan jaringan secara langsung, padahal ia hanya berusaha meng-copy mekanisme yang mirip.

Ketiga, stateful inspection. Sistem ini menelusuri packet yang diterima dengan aktivitas-aktivitas sebelumnya. Packet yang diterima kemudian diperiksa dalam database packet. Jika packet berkonotasi positif atau tidak menunjukkan risiko bahaya, maka ia akan diteruskan ke sistem yang meminta.

Ketika firewall selesai memeriksa packet, ia kemudian akan merespons dengan salah satu dari tiga cara. Pertamaaccept atau terima. Artinya, firewall akan memperbolehkan trafik untuk melewati jaringan. Keduareject atau tolak. Ini berarti firewall menolak trafik untuk lewat dan membalasnya dengan tampilan “unreachable error”. Terakhirdrop atau lewati di mana firewall menolak trafik tanpa mengirimkan pesan.

Kesimpulan

Menurut saya Firewall merupakan hal yang tidak boleh dilewatkan sebelum mengakses internet. Firewall ini memastikan kalian lancar di internet tanpa khawatir terpapar virus atau mengalami pencurian data.

BAB V
PENGERTIAN BANDWIDTH

Bandwidth merupakan besar kapasitas maksimum dari suatu jalur komunikasi yang berfungsi dalam mengirimkan data dari server kepada client pada hitungan bit per second (bps). Jumlah dari kapasitas bandwidth tersebut sangat berpengaruh terhadap kemampuan dari akses yang diberikan. Apabila bandwidth nya besar maka akan memberikan kemampuan trasmisi data yang besar pula contohnya seperti audio file, video file, atau gambar.

Banyak pendapat yang mengatakan bahwa bandwidth adalah jumlah maksimal dari besar nya transfer yang mampu dilakukan di suatu proses pertukaran data dalam kurun waktu tertentu. Jika dianalogikan, Mengenal Bandwidthbagaikan seperti lebarnya jalan raya sedangkan kendaraan yang biasa melintas pada jalan raya tersebut adalah data yang masuk pada jalur komunikasinya. Nah , jika semakin besar bandwidth, sedangkan arus datanya kecil maka lalu lintas akan semakin lebih lancar. Justru sebaliknya apabila bandwidthnya kecil namun arus datanya besar maka lalu lintas data pun juga akan semakin lambat bahkan terhenti.

Untuk mengukur bandwidth biasanya menggunakan satuan Mbps (megabit per second). Sebagai contoh, jika anda memiliki bandwidth 100Mbps maka sejalan dengan jumlah data maksimal yang bisa dilewati hanya 100Mbps per second pada suatu saluran komunikasi. Dengan demikian, apabila semakin besar bandwidth yang anda miliki maka akan semakin besarpun data yang dapat melewati saluran komunikasi tersebut.

Yang perlu diketahui bahwa kecepatan dengan bandwidth tidaklah sama. Jika ditarik kesimpulan dari penjelasan diatas maka Mengenal Bandwidthdapat didefinisikan sebagai luas atau lebarnya cangkupan frekuensi pada medium transmisi yang dipakai oleh sinyal.

Ada dua macam Bandwidth yang perlu diketahui yaitu bandwidth analog dan digital.

  1. Bandwidth Analog, merupakan rentang frekuensi yang biasanya diukur pada satuan Hertz/Hz, berfungsi dalam menentukan banyaknya informasi atau data yang dapat ditransmisi pada waktu tertentu.
  2. Bandwidth Digital, merupakan jumlah atau volume dari suatu data yang dikirumkan lewat saluran komunikasi tanpa adanya distorsi dalam satuan bit per second (bps).

Fungsi Penggunaan bandwidth

Setelah membahas mengenai pengertian dari bandwidth maka anda juga harus paham apa saja fungsi dari penggunaan bandwidth, berikut beberapa fungsi dari bandwidth secara garis besar;

  1. Sebagai Media untuk Pengiriman Data
    Jika diibaratkan dengan kabel fisik pada LAN yang biasanya digunakan sebagi penghubung koneksi LAN dengan perangkat komputer maka dalam hal ini Mengenal Bandwidth berfungsi sebagai media yang dapat menghubungkan jalannya proses transfer pada data.
  2. Sebagai Pembatas Kecepatan Transfer
    Meskipun berfungsi sebagai media penghubung jalannya proses data namun Mengenal Bandwidth juga bekerja sebagai pembatas dari kecepatan transfer data tersebut. Umumnya hal ini dimanfaatkan oleh para administrator guna mengelola jaringan supaya dapat terhindar dari tindakan pencurian data.
  3. Sebagai Pembatas Kecepatan Pengiriman Data
    Juga dapat berfungsi sebagai pembatas kecepatan pengiriman data dalam satuan waktu tertentu, biasanya digunakan oleh pihak administrator sebagai contoh pihak administrator menyediakan bandwidth 1GB perbulan dengan mempertimbangkan jumlah perangkat yang digunakan, maka batas maksimal data yang bisa dikirim hanya 1GB dan tidak bisa lebih.

Cara Kerja dari Penggunaan Bandwidth

Mengenal Bandwidth sebagai suatu hal yang penting dalam suatu jaringan maka semua aktifitas proses pengiriman data maupu transfer sangat membutuhkan kehadiran bandwidth ini. Meskipun begitu tahukah anda bagaimana cara kerja dari bandwidth itu?

Untuk cara kerja dari Bandwidth sendiri sebenarnya masih berkaitan dengan ketiga fungsi diatas yang sudah dijelaskan. Besar kapasitas bandwidth pada jaringan komunikasi sangat memberikan pengaruh terhadap kinerja jaringan tersebut, namun apabila pada saat prosesnya terjadi beberapa gangguan maka ada beberapa hal yang menjadi penyebabnya yaitu seperti packet loss, latency, atau bahkan bisa jadi dari faktor bandwidth itu sendiri.

Banyak orang Mengenal Bandwidth sebagai suatu komponen yang berperan penting dalam pengiriman data pada suatu jaringan, yang perlu diperhatikan bahwa besar kapasitas dari bandwidth penting demi kelancaran dari proses pengiriman data tersebut. Sebagai contoh apabila anda mengunggah atau mengunduh beberapa file yang berukuran besar dalam jumlah yang banyak maka kapasitas dari bandwidth juga akan semakin cepat habis.

ISTILAH -ISTILAH YANG TERKAIT BANDWIDTH

Selain pengertian bandwith yang sudah dijelaskan di atas, berikut ini ada istilah-istilah lain yang biasanya berhubungan dengan pengertian bandwidth:

  • Egress bandwidth adalah atribut yang digunakan untuk menentukan kecepatan unggah (upload). Egress bandwidth merupakan kebalikan dari ingress. Ingress merupakan kecepatan mengunduh pada jaringan internet.
  • Manajemen bandwidth adalah istilah umum yang diberikan untuk sekumpulan tools dan teknik yang dapat digunakan oleh suatu institusi untuk mengurangi kebutuhan kritikal dari suatu segmen jaringan.
  • Unmetered bandwidth adalah jumlah traffic, transfer data (upload dan download) untuk mengakses akun ataupun situs anda baik yang anda lakukan sendiri ataupun oleh pengunjung situs tidak dibatasi.
KESIMPULAN

menurut saya bandwidth merupakan hal yang tidak bisa lepas dari hal-hal yang berhubungan dengan jaringan internet. 

BAB VI

PENGERTIAN LOAD BALANCING

Load Balance adalah suatu metode untuk membagi beban suatu server menjadi dua atau lebih secara seimbang agar server tidak mengalami kelebihan beban saat menerima request dari user atau client. Metode ini digunakan untuk mengoptimalkan sebuah server agar server tidak mengalami overload.


Metode load balancing ini tidak menambah bandwidth dari sebuah server tetapi hanya membagi beban server tersebut. Load Balance ini biasa digunakan pada server yang memiliki jumlah user atau client yang melebihi kapasitas maksimum dari jumlah request yang dapat ditangani oleh server tersebut.

Saat 4 Client melakukan request data kepada server maka Load Balancer akan membagi beban tersebut menjadi sebagian, client 1 dan client 2 akan dilayani oleh server1 sementara client 3 dan client 4 akan dilayani oleh server2. Sama seperti dengan analogi kue, bila kue adalah data request dari client dan pemakan merupakan server maka kue tersebut akan dibagi sebagian agar kue tersebut habis.

Manfaat Load Balancing

  1. Mengurangi Beban Server

Request data dari client tentu akan membuat server mengalami overload, bila terjadi overload server tersebut akan down dan tidak dapat diakses oleh client. Maka dari itu load balancing membagi beban request data dari client agar server berjalan lebih maksimal dalam menangani request data client.

  1. Mempercepat Akses

Bila melakukan load balancing pada web server maka website dari web server tersebut akan lebih cepat diakses dikarenakan beban dari client ditangani oleh dua atau lebih web server yang menyebabkan akses tersebut dapat ditangani tanpa memperlambat kinerja dari server.

  1. Redudansi

Jika terdapat 3 web server dan salah satunya mengalami kerusakan (down) maka 2 web server lain akan tetap menjaga website selalu berjalan dan dapat di akses oleh client, client tidak akan menyadari downtime apapun dari website tersebut.

Jenis Load Balancer

Dalam membangun suatu topologi yang memanfaatkan load balancing tentu kita akan merencanakannya terlebih dahulu akan bagaimana topologi, harga, kemampuan akhir dari topologi load balancing, dan jenis load balancer yang akan digunakan untuk membangun topologi. Di bawah ini merupakan dua jenis load balancer, yaitu :

  • Software Load Balancer

load balancer jenis ini merupakan suatu software yang di pasang pada suatu pc/server dan juga software yang di install ini perlu dikonfigurasi terlebih dahulu agar dapat berfungsi. Hardware dari pc/server yang digunakan dalam jenis ini akan memperngaruhi kinerja dari load balancer tersebut. Semakin tinggi hardware yang digunakan maka kinerja software load balancer ini semakin baik.

  • Hardware Load Balancer

Load balancer jenis ini merupakan hardware yang telah dibuat hanya untuk tujuan load balancing dan siap digunakan. Berikut merupakan contoh hardware load balancer yaitu cisco system catalyst, coyote point, barracuda load balancer.

Algoritma Load Balancing

  • Round Robin

Algoritma load balancing paling sederhana yaitu membagi beban secara bergiliran dan berurutan dari satu server ke server lain.

  • Ratio

Algoritma ini membagi beban dengan cara memberi rasio pada setiap servernya semakin besar rasio maka semakin besar juga server tersebut menangani beban.

  • Fastest

Melakukan pembagian beban dengan cara menutamakan server-server yang memiliki respon paling cepat. Server ini yang nanti akan menangani beban saat terdapat request. Jadi saat server yang sedang melakukan pengambilan data yang menyebabkan respon server tersebut menjadi lambat dan request tersebut akan di ambil oleh server lain yang memiliki respon tercepat

       •Least Connection

Melakukan pembagian berdasarkan banyaknya koneksi yang sedang dilayani  oleh server. Server yang paling sedikit melayani koneksi client maka server tersebut yang akan mengambil request berikutnya dari client.

Bagaimana cara kerjanya :

Memahami Pentingnya Server Load Balancing | IDCloudHost

Adapun yang perlu dipahami kembali dari pentingnya menggunakan Load balancing untuk website atau aplikasi berbasis web lainnya diantaranya :

  1. Waktu respon adalah manfaat terbesar untuk meningkatkan kecepatan akses website saat dibuka. Dengan dua atai lebih server yang saling berbagi bebam lalu lintas web, masing-masing akan berjalan lebih cepat karena beban tidak berada pada 1 server saja. Ini berarti ada lebih banyak sumber daya untuk memenuhi permintaan halaman website.
  2. Dengan Load balancing akan mewarisi sedikit redudansi. Sebagai contoh, jika website kita berjalan seimbang di 3 server dan salah satu server bermasalah, maka dua server lainnya dapat terus berjalan dan pengunjung website kita akan menyadari downtime apapun.

Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan Load Balancing:

  • Dapat membagi pekerjaan secara merata kepada server layanan utama.
  • Sebagai pintu masuk kepada layanan yang ada.
  • Meminimalisir waktu down dari layanan.
  • Mempercepat akses layanan karena dapat mengarahkan permintaan layanan ke server yang memilih respon cepat.

Kelemahan Load Balancing:

  • Menambah biaya karena membutuhkan dua atau lebih server.
  • Jika server induk bermasalah maka semua sistem virtual yang ada di dalamnya tidak bisa digunakan.
  • Penempatan semua data dalam satu server akan menjadi target serangan virus atau pun seorang hacker.
Kesimpulan
 Menurut saya load balance suatu metode untuk meringkan  beban suatu server menjadi dua atau lebih secara seimbang agar server tidak mengalami kelebihan beban saat menerima request dari user atau client. 
BAB VII
PENUTUP
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.nesabamedia.com/pengertian-fungsi-dan-cara-kerja-nat/
https://www.ansoriweb.com/2020/04/pengertian-internet-gateway.html?m=1
https://www.niagahoster.co.id/blog/firewall-adalah/
https://idcloudhost.com/mengenal-apa-itu-bandwidth-defenisi-fungsi-manfaat-cara-kerja/
http://nguprek.com/load-balancing/













 














Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH TENTANG PROXY SERVER

MAKALAH PROXY SERVER DAN LATIHAN SOAL

LATIHAN SOAL TLJ